Bengkulu Tengah - Dalam rangka melakukan pengembangan Ekonomi kreatif berbasis Budaya, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah melaksanakan Penandatanganan Pernyataan Kehendak kepada Yayasan Plurarisme Bangsa Indonesia (YPBI) untuk dapat di laksanakan kerja sama bersama.

Kegiatan di ikuti secara langsung Oleh Penjabat Bupati Bengkulu Tengah Dr. Heriyandi Roni, M.Si., dan juga Direktur Eksekutif YPBI William Kwan Hwie Liong bertempat di Ruang Rapat Bupati (RRB) Kantor Bupati Bengkulu Tengah. Kamis (15/12/2022)

Turut hadir mendampingi Sekda Bengkulu Tengah Drs. Rachmat Riyanto, S.T., M.AP., Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Eka Nurmaeni, S.E., M.Pd., Kepala OPD terkait, Presidium  serta pengrajin Batik di Bengkulu Tengah.

Dalam wawancaranya Pj. Bupati Heri Roni menyampaikan pada dasarnya kita harus berusaha menyentuh sekmen-sekmen PDA UMKM. Ada Yayasan  Plurarisme Bangsa Indonesia (YPBI) yang dapat membantu pengrajin Batik kita dalam meningkatkan pengelolaan dan  pemasaran untuk meningkatkan perekonomian di Kabupaten Bengkulu Tengah.

" Partisipasi berbagai pihak perlu dilibatkan untuk meningkatkan perekonomian, dari bentuk pembinaan produksi maupun pengelolaan pemasaran. Sehingga di harapkan dengan adanya kerja sama ini dapat terwujudnya harapan masyarakat yang sejahtera dan makmur dari segi perekonomian." Ungkapnya

Sementara itu, Direktur Eksekutif YPBI William Kwan menjelaskan bahwa hadirnya saya ke Kabupaten Bengkulu Tengah adalah untuk melihat secara langsung ekonomi berbasis budaya  yang ada di Kabupaten Bengkulu Tengah khususnya pada produksi Batik. 

" Saya telah melakukan kunjungan ke 2 Desa di sini, yaitu Desa Panca Mukti yang memproduksi kerajinan Batik dan Desa Sri Kuncoro yang memproduksi kerajinan Bambu. Hasil dari saya dapatkan bahwa 2 kerajinan yang menonjol di Kabupaten Bengkulu Tengah ini sangat potensial di pasaran nantinya. Saya sangat mengapresiasi masyarakat yang kreatif dan produktif dalam menghasilkan suatu kerajinan yang unik dan sangat indah. Di harapkan pengembangan Ekraf berbasis budaya di kabupaten Bengkulu Tengah dapat berkembang dengan sesuai dengan rencana yang di harapkan. Semua itu harus di mulai dengan inovasi dan kemandirian masyarakat yang kuat." Terangnya. Demikian (MC/EK)

20