Bengkulu Tengah - Penjabat Bupati Bengkulu Tengah Dr. heriyandi Roni, M.Si mengikuti secara langsung Rakor Pengendalian Inflasi Daerah di Polres Bengkulu Tengah, Senin (05/09/2022).
Zoom ini juga berlangsung di Ruang Rapat Bupati (RRB) turut hadir Asisten Adm. Perekonomian dan Pembangunan Eka Nurmaeni, S.E., M.Pd dan kepala OPD terkait.
Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah, dipimpin langsung oleh Kemendagri Jenderal Pol. (Purn.) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, MA, Ph.D.
Tujuan Rakor untuk membahas langka konkrit sebagai tindak lanjut dari arahan presiden pada rakornas pengendalian inflasi tahun 2022 dan juga tentang pengurangan subsidi kenaikan BBM yang harus kita antisipasi bersama dimana kita menyiapkan skema bantalan sosial dalam rangka memperkuat jaringan sosial.
Bantalan sosial untuk penanggulangan dampak kenaikan BBM yaitu Bansos yang dikelola oleh Kemensos, Refocusing Dana 2% (Dua Persen) Dari Dana Alokasi Umum (DAU) Nasional, Dana Reguler APBD yang di Anggarkan Pemda Masing-Masing (BTT+Bansos) dan dana Desa Maskimal 30 % yang digunakan untuk bansos bagi masyarakat terdampak inflasi.
Solusi Pengendalian Inflasi kunci utama yaitu isu pengendalian inflasi jadikan isu prioritas dan sinergi semua stakeholder seperti penanganan pandemi covid-19, komunikasi publik yang baik jangan membuat masyarakat panik upayakan masyarakat tetap tenang, Aktifkan TPID pada Tingkat Provinsi dan Kab/Kota, Aktifkan Satgas Pangan, BBM subsidi tepat sasaran kemasyarakat tidak mampu, laksanakan gerakan penghematan energi, gerakan tanam pangan cepat panen, laksanakan kerja sama antar daerah, intensifkan jaringan pengaman sosial dan umumkan angka inflasi hingga Kab/kota yang dilakukan oleh BPS dan Bank Indonesia. ( Tim Liputan)
20
Login Form
Silahkan login dengan mengisi informasi dibawah iniRegistrasi Akun