BENGKULU TENGAH- Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu Tengah Ny. Vika Firman Halawa dan rombongan didampingi Pj Ketua TP PPK sekaligus Ketua Dekranasda dr. Dian Heri Roni serta anggota melakukan kunjungan ke salah satu pengrajin batik tepatnya di Desa Panca Mukti Kecamatan Pondok Kelapa Jumat siang 04/08).

Tampak Hadir, Kepala Disperindag Bengkulu Tengah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan sekaligus anggota pengurus Dekranasda Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabid Perindustrian dan Kepala Desa Panca Mukti serta undangan lainnya.

Kunjungan ini selain memantau langsung cara pembuatan batik juga di warnai dengan suasana silaturahmi kepada masyarakat Desa Panca Mukti, dimana Ketua AID Kejari Bengkulu Tengah berserta rombongan didampingi Pj Ketua TP PKK mendapatkan langsung informasi dari para penggerjin batik cara pembuatan batik produk asli khas Bengkulu Tengah.

Pada kesempatan yang baik ini Ketua IAD Kejari Bengkulu Tengah menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengrajin batik ciri khas Bengkulu Tengah oleh karena itu, mudah-mudahan dengan semangat yang tinggi para pengrajin batik akan memberikan dampak positif untuk kalangan UMKM dalam mengembangkan produk lokal ciri khas daerah.

Kami dari IAD Kejari Bengkulu Tengah mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Desa Panca Mukti atas sambutannya yang baik ini. Tentunya kami juga akan terus memberikan dukungan dan motivasi kepada semua pengerajin batik. Mudah-mudahan dengan semangat yang tinggi, batik asli Bengkulu Tengah ini nantinya akan terus dikenal oleh masyarakat luas baik ditingkat lokal, nasional bahkan hingga ke mancanegara,"imbuhnya.

Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Bengkulu Tengah mengatakan melalui rapat beberapa waktu yang lalu dalam penetapan nama batik ciri khas Bengkulu Tengah maka terbentuklah nama batik sungai lemau karena menurut beliau sungai lemau merupakan salah satu sejarah atas berdiri Kabupaten Bengkulu Tengah oleh karena itu motif batik itu sendiri ada sungai lemau dan ditambah berbagai motif lainnya.

"Ya dengan telah di tetapkan nama batik yakni batik sungai lemau maka saat ini kita masih menunggu Peraturan Bupati (Perbup) tentang percetakan agar dapat digunakan oleh ASN Pemda Bengkulu Tengah dan mudah-mudahan batik ciri khas Bengkulu Tengah ini nantinya dapat memberikan warna baru bagi pembangunan daerah khususnya dikalangan UMKM,"demikian. (MC/OF)

20